7 Hadist tentang Menuntut Ilmu bagi Muslim, Harus Diikuti Rendah Hati!
MARI MENUNTUT ILMU AGAMA
Gambar : Foto Cover ISLAM
7 Hadist tentang Menuntut Ilmu bagi Muslim, Harus Diikuti Rendah Hati!
Di Indonesia, sempat terdapat kebijakan Wajib Belajar 9 tahun untuk seluruh warganya. Bahkan, kini berlanjut hingga 12 tahun. Walaupun begitu, sebenarnya kegiatan menuntut ilmu gak hanya diterapkan di ruang kelas saja.
Dalam Islam, terdapat beberapa anjuran untuk menuntut ilmu. Hal ini dipaparkan dalam beberapa riwayat hadis. Ingin tahu apa saja? Simak artikel berikut ini!
1. Menuntut ilmu adalah kewajiban bagi setiap orang
Dalam hadis yang diriwayatkan oleh Ibnu Majah, disebutkan bahwa kegiatan menuntut ilmu itu bersifat wajib bagi muslim. Kewajiban ini gak memandang gender atau status sosial seseorang. Yang artinya sebagai berikut:
“Menuntut ilmu itu wajib atas setiap Muslim.” (HR. Ibnu Majah no. 224)
2. Rasa hormat kepada sesama menjadi salah satu bentuk pendidikan karakter
Selanjutnya, ada juga hadis yang menyebutkan tentang pentingnya pendidikan karakter. Salah satu bentuknya adalah dengan menghormati guru yang telah berbagi ilmu dan wawasan kepada kita. Sebagaimana Rasulullah SAW bersabda yang artinya:
"Belajarlah kamu semua, dan mengajarlah kamu semua, dan hormatilah guru-gurumu, serta berlaku baiklah terhadap orang yang mengajarkanmu." (HR Tabrani)
3. Menuntut ilmu jadi salah satu bentuk pahala dan kebajikan
Salah satu keutamaan menuntut ilmu adalah membuat kita lebih takwa kepada Allah SWT. Hal ini tertulis dalam hadis:
Artinya:
"Barang siapa menempuh satu jalan (cara) untuk mendapatkan ilmu, maka Allah pasti mudahkan baginya jalan menuju surga." (HR. Muslim)
4. Bahkan, perjalanan menuntut ilmu pun dilingkupi oleh keberkahan
Dalam hadis sebelumnya, disebutkan bahwa menuntut ilmu itu merupakan hal yang istimewa karena bisa mendekatkan kita pada Allah SWT. Ternyata, ada juga hadis yang meriwayatkan bahwa perjalanan menuntut ilmu itu pun dipenuhi oleh keberkahan.
"Barang siapa yang keluar untuk mencari ilmu, maka ia berada di jalan Allah hingga ia pulang."
5. Menjadi orang yang berilmu, juga perlu diimbangi oleh sifat rendah hati
Ketika menuntut ilmu, kamu juga perlu memupuk rasa rendah hati dalam diri. Sebab, kamu dapat menjadi orang yang congkak kalau selalu merasa lebih baik dari orang lain. Dalam hadis yang diriwayatkan oleh At-Tabrani, hal ini dibahas sebagai berikut:
Artinya:
"Belajarlah kalian ilmu untuk ketentraman dan ketenangan serta rendah hatilah pada orang yang kamu belajar darinya".
6. Ilmu menjadi salah satu amalan yang kekal
Keistimewaan ilmu dan wawasan ini berlangsung sampai akhir hidup seseorang. Rasulullah SAW pernah bersabda:
Artinya:
"Jika seorang manusia mati, maka terputuslah darinya semua amalnya kecuali dari tiga hal; dari sedekah jariyah atau ilmu yang diambil manfaatnya atau anak saleh yang mendoakannya." (HR. Muslim no. 1631)
7. Ilmu merupakan warisan yang sangat berharga
Warisan yang paling berharga yang ada di bumi ini, bukanlah harta atau kekayaan semata, melainkan ilmu pengetahuan dan wawasan yang luas. Sebagaimana yang pernah diriwayatkan dalam hadis berikut:
Artinya:
“Keutamaan orang berilmu di atas ahli ibadah bagaikan keutamaan bulan purnama atas seluruh bintang-bintang. Sesungguhnya ulama itu adalah pewaris para nabi. Para Nabi tidaklah mewariskan dirham dan dinar, akan tetapi mereka mewarisi ilmu. Maka barang siapa yang mengambilnya, sungguh dia telah mengambil keberuntungan yang besar” (HR. Abu Dawud. Dinilai sahih oleh Syaikh Albani dalam Shahih wa Dha’if Sunan Abu Dawud no. 3641)
Sumber: https://www.idntimes.com/life/education/tyas-hanina-1/hadis-tentang-menuntut-ilmu/7