Catatan Perjalanan Ke Smpn 2 Raren Batuah Kabupaten Barito Timur
Pendidikan di Kabupaten Barito Timur

KANGJO.NET, Tamiang Layang. Hari itu rabu tanggal 7 April 2021, Penulis berangkat dari rumah pukul 05.33 WIB, sekita 2 jam perjalanan atau tepatnya pukul 07.15 WIB penulis sampai di SMPN 2 Raren Batuah. Jarak sejauh 80 km berdasarkan speedometer ditempuh 1 jam 45 menit.

Ada 2 orang yang bertugas menerima  Lembar Jawaban Ujian Sekolah (LJUS), yaitu pak Reko Panrio, S.Pd (guru baru Angkatan 2019) dan pak Sandiano (TU). Siap menyambut kedatangan penulis. Sambil menggali informasi sekitar 15 menit, sudah berdatangan guru-guru dan Kepala Sekolah (Sri Yayu, S.Pd).

Hampir semua guru dan TU hadir, mereka sangat ramah (friendly), menyambut kedatangan penulis. Meskipun penulis termasuk baru menjadi Pembina di sekolah tersebut, tetapi penulis sebelumnya sudah banyak yang kenal dengan para guru-guru senior diantaranya Pak sukardi, S.Pd, Pak Esterdy, S.Pd,pak Nur Rian, bu Evi, bu Maria, bu Betty dan lain-lainnya.

Menurut Kepala SMPN 2 Raren Batuah, bahwa hari ini jadwal siswa kelas 9, peserta Ujian Sekolah mengembalikan  LJUS untuk 5 mata pelajaran. Dengan jumlah peserta 43 orang siswa, terdiri dari 18 siswa laki-laki dan 25 siswa perempuan.

Bu Sri Yayu, S.Pd, melanjutkan penjelasannya, antusias dan dukungan masyarakat atau orang tua siswa sangat tinggi, melalui program komite sekolah ada iuran yang sifatnya sukarela untuk membantu kelancaran Pendidikan. Bahkan pihak komite memberikan support kepada sekolah dalam hal penulisan ijazah, fotocopi dan legalisir ijazah, yaitu komite melalukan penggalangan dana 100 ribu per orang tua untuk kegiatan tersebut. Yang dikelola langsung oleh komite sekolah dan dibantu oleh bendahara pembantu di sekolah.

Masih menurut Kepala SMPN 2 Raren Batuah, bahwa pembagian soal US sebanyak 10 mata pelajaran telah dibagikan secara serentak pada hari sabtu tanggal 3 April 2021, dikerjakan secara Luring BDR sesuai hasil sosialisasi yang dilakukan oleh Dinas Pendidikan Kabupaten Barito Timur, mengingat kondisi Kabupaten barito Timur masuk Zona merah.

Sewaktu ada 2 orang siswa yang datang mengembalikan LJUS tidak memakai masker, langsung spontan Wakil Kepala SMPN 2 Raren Batuah (Sukardi, S.Pd) menegur 2 orang siswa tersebut. Begitu ditanya kenapa tidak memakai masker dengan alasan tidak punya masker, setelah dinasihati oleh wakil Kepala SMPN 2 Raren Batuah lalu diberikan masker secara gratis oleh wakil Kepala SMPN 2 Raren Batuah.

Berdasarkan informasi sebelumnya, bahwa sekitar 1 minggu yang lalu, ada 2 orang guru SMPN 2 Raren Batuah terdampak covid-19, dan saat itu juga ada bertambah yang terpapar virus tersebut di masyarakat sekitar sekolah, oleh karena itu wakil Kepala SMPN 2 Raren Batuah secara tegas mengingatkan para siswa agar menaati protocol Kesehatan, yaitu selalu memakai masker, cuci tangan pakai sabun dan jaga jarak.

Penulis sebagai Pembina sekolah tersebut menyampaikan Teknik atau kiat-kiat menghadapi 2 agenda besar di sekolah yaitu Lomba Wiyata Mandala dan Akreditasi Sekolah. Wiyata Mandala berkaitan dengan Sekolah sehat atau tepatnya Wawasan Wiyata Mandala terdiri dari 7 K

1. Keamanan/Kenyamanan
2. Kekeluargaan
3. Kedisiplinan
4. Kerindangan
5. Kebersihan
6. Keindahan
7. Ketertiban

Hal ini perlu memulai menata lingkungan sekolah, mulai membersihkan halaman sekolah, fasilitas, ruang belajar dan lain-lain.

Sedangkan untuk menghadapi akreditasi sekolah dengan system baru atau dikenal dengan IASP2020 (Instrumen Akreditasi Satuan Pendidikan 2020), yang penilaian tidak berbasis data tetapi berbasis Kinerja.

Kriteria sekolah yang bisa diakreditasi harus memenuhi ICM (indeks Compliance Mutlak) sebanyak 5 macam, dengan porsi 15% diantaranya Ijin Operasional, Sertifikat Kepala Sekolah, Telah meluluskan, menyelenggarakan semua mata pelajaran sesuai peraturan, menerapkan jam Tatap Muka 40 menit/JP untuk SMP.

Sedangkan sebagai pendukungnya ICR (Indeks Compiance Relatif) sebesar 85%. Berbicara tentang POS Akreditasi, Juknis dan Daftar unggahan akreditasi telah diinformasikan secara resmi pada laman penulis. (kangjo.net)